Shehdi:
KISAH KAIN BATIK DAN KAIN KAFAN
Sebuah kedai kain yang sangat terkenal mendapat pesanan kain BATIK dan kain KAFAN pada hari yang sama. Kain BATIK telah dipesan oleh Seorang Pejabat Negara dan kain KAFAN yang telah dipesan oleh keluarga seorang Alim Ulama yang soleh dan menjadi teladan untuk masyarakat.
Sebelum kain-kain tersebut dibawa oleh pembeli nya, terjadilah perbualan antara kain KAFAN dan kain BATIK...
BATIK: “Hey….kain mayat. Selamat tinggal ye?! Sebentar lagi kamu akan masuk ke kubur.
Ha…ha….ha….”
KAFAN: “Ya…. terima kasih saudaraku kerana memberikan ucapan selamat untukku.”
BATIK: “Kasihan nya nasibmu. Kain murahan, dipakai buat bangkai manusia pula. Aku pula kain mahal, ada corak, boleh dibanggakan dan menjadi rebutan Seluruh di Negara Asia . Ha….ha…ha….”
KAFAN: “Aku bangga biarpun cuma jadi kain KAFAN…”
BATIK: “Apa yang boleh kamu banggakan??? Sebentar lagi kamu naik keranda menuju kubur yang gelap. Sedangkan aku akan naik kereta mewah dan menuju ke hotel tempat upacara pernikahan. Aku akan kelihatan hebat digunakan oleh penjawat² tinggi dan orang-orang hebat lainnya…..”
KAFAN: “Tak apa lah aku naik keranda. Aku bahagia kerana dalam perjalanan ku orang-orang akan melafazkan tasbih, tahmid, tahlil, takbir serta do’a yang akan membuat jenazah yang meggunakan ku terasa aman dalam keranda. Aku juga akan bertemu malaikat penjaga kubur. Aku akan menjadi saksi ketika manusia soleh itu ditanya oleh malaikat”
BATIK: “Ha…ha….kamu akan masuk tanah dan membungkus bangkai manusia lalu akan dikerumuni cacing-cacing….”
KAFAN: “Tak apa lah, aku merasa lebih beruntung dari kamu. Aku tidak merasa sakitnya dijahit, tidak akan pernah merasa betapa terseksa nya di dalam mesin pencuci dengan di putar dan di keringkan di dalamnya . Tidak sampai di situ penderitaanmu, Kamu akan dijemur di bawah panas terik matahari, setelah kering kamu akan digosok pula dengan seterika…”
BATIK: (masih berlagak dan sombong) “Pepatah mengatakan bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Setelah penderitaan yang kamu sebutkan tadi aku akan jadi busana yang boleh di kagumi orang ramai. Sedang kamu akan ditelan BUMI bersama bangkai manusia. Selain itu aku tidak akan pernah masuk kubur. belum pernah aku dengar lagi orang mati memakai BATIK……”
KAFAN: “Kamu lupa saudaraku??? Bahawa manusia cepat sekali bosan. Entah 2 bulan, 6 bulan atau 1 tahun. Kamu akan dicampakkan oleh manusia. Setelah warnamu pudar atau jahitanmu rosak. Kamu hanya akan menjadi sampah yang berada di antara tompokan sampah yang baunya busuk dan dibakar. Atau paling tidak pun manusia akan menggunakanmu untuk membersihkan kotoran.”
BATIK: “Arrrrrrrrrgggghhhhhhhhhh…… diam jangan cakap lagi!!!!!!!!!!!!!”
Moral :
Kita tidak berhak merendahkan orang lain..
Allah tidak melihat wajah, rupa dan kekayaan, Tapi amal kebaikan dan manfaat nya untuk orang lain..jadilah manusia yang berguna untuk orang lain dalam semua perkara kebaikan…
#fb Bahagian Dakwah JAKIM.
No comments:
Post a Comment